Penggunaan smartphone saat ini sudah semakin banyak digunakan oleh masyarakat dunia. Terlebih dengan berbagai kehadiran fitur canggih yang sangat memudahkan penggunanya dalam aktivitas sehari-hari. Kondisi ini semakin membuat berbagai pengembang smartphone terus bersaing untuk bisa memuaskan kebutuhan penguna smartphone dan membuat benda ini semakin marak dijual dan mudah ditemukan di pasaran.

Smartphone yang ada di Indonesia sebagian besarnya adalah berasal dari luar negeri. Untuk mengantisipasi berbagai kecurangan terkait penjualannya, maka pada setiap ponsel terkhususnya smartphone diberikan nomor IMEI.

Lantas, apa itu IMEI dan bagaimana cara cek IMEI? Berikut adalah penjelasannya.

A. Apa Itu IMEI?

IMEI atau International Mobile Equipment Identity adalah sebuah nomor identitas yang dikeluarkan dan diberikan oleh asosiasi sistem global pada setiap produk komunikasi seluler atau Global System for Mobile Communications (GSMA) untuk slot kartu GSM yang diproduksi oleh perusahaan pembuat ponsel.

Ponsel yang diproduksi oleh produsennya pasti memiliki nomor IMEI untuk bisa diidentifikasi status ponsel tersebut sehingga bisa digunakan sebagaimana mestinya. Di Indonesia, IMEI juga digunakan untuk memblokir ponsel yang dijual tanpa izin atau black market.

IMEI umumnya tersusun atas 14 digit dan terdapat pula satu digit tambahan untuk proses verifikasi ulang. Deretan digit ini digunakan untuk berbagai informasi terkait ponsel tersebut.

Berikut adalah penjelasan mengenai struktur nomor IMEI yaitu:

Dua digit pertama berfungsi untuk mengidentifikasi badan pelaporan yang menjadi bukti bagi pabrik ponsel bahwa izin atau persetujuan dari GSMA telah diberikan untuk bisa alokasi TAC atau kode alokasi pada telepon genggam yang diproduksi
Enam digit berikutnya adalah sisa TAC
Enam digit selanjutnya adalah serial model perangkat
Satu digit terakhir berfungsi untuk verifikasi dari digit sebelumnya.

B. Fungsi Nomor IMEI di HP

Selain sebagai identitas, IMEI juga memiliki beberapa fungsi penting lainnya di handphone (hp) yaitu sebagai berikut.

1. Menjadi Identitas

Handphone (hp) yang diproduksi oleh produsen ponsel memiliki identitas yang berbeda-beda pada setiap tipe dan mereknya. Meskipun tipe dan warnanya sama, ia akan tetap memiliki nomor IMEI yang berbeda.

Nomor IMEI adalah salah satu instrumen yang digunakan untuk mengecek data penting suatu handphone sehingga sifatnya adalah khusus, unik, dan terbatas pada setiap ponsel.

2. Cek Garansi

IMEI juga berfungsi untuk mengecek garansi yang dimiliki oleh suatu ponsel genggam. Fungsi ini sangat penting diketahui terutama bagi Anda yang membeli ponsel genggam secara online.

3. Melacak HP yang Hilang

Fungai nomor IMEI selanjutnya adalah bisa dijadikan salah satu cara untuk melacak hp yang hilang. Meski Anda belum tahu fakta ini, namun keberadaan IMEI ini cukup efektif sebagai instrumen pelacakan hp yang hilang.

C. Cara Cek IMEI HP

Bagi Anda yang ingin tahu berapa nomor IMEI HP yang dimiliki, Anda bisa mengeceknya di kotak kemasannya. Selain itu, Anda juga bisa mengetahuinya dengan cara-cara di bawah ini.

**1. Cek IMEI HP melalui Panggilan Telepon *#06#**

Cara cek IMEI yang pertama bisa Anda lakukan dengan menggunakan panggilan telepon. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Buka menu Panggilan Telepon di hp Anda
Ketik di sana *#06# dan lakukan panggilan dengan menekan ikon telepon
Tunggu beberapa saat sehingga muncul menu pop-up yang berisi informasi IMEI ponsel yang Anda gunakan tersebut.

2. Cek IMEI melalui Pengaturan HP

Cara cek IMEI selanjutnya adalah bisa dilakukan melalui pengaturan di hp tersebut. Berikut adalah langkah-langkahnya:

Buka menu Pengaturan hp Anda
Pilih menu Tentang Ponsel atau About
Anda akan melihat berbagai informasi penting terkait ponsel tersebut mulai dari nomor IMEI, status kartu yang digunakan, alamat IP, dan Nomor Serial ponsel itu.

3. Cara Cek Status IMEI secara Online

Status IMEI di ponsel Anda juga bisa dicek secara online dengan mengakses situs milik Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Berikut adalah caranya:

Buka browser di hp atau PC Anda
Ketik pada kotak pencarian url imei.kemenparin.go.id
Masukkan nomor IMEI yang telah Anda lihat di ponsel
Klik ikon lup
Jika ponsel Anda adalah resmi, maka akan muncul informasi bertuliskan “IMEI terdaftar di database Kemenperin”.

D. Bagaimana Jika IMEI Tidak Terdaftar?

Pemerintah Indonesia melalui Kemenperin telah bekerjasama dengan semua operator telekomunikasi yang ada di Indonesia untuk membuat sebuah kebijakan terkait pemblokiran nomor IMEI dan telah diberlakukan sejak 18 April 2020.

Tujuan dari adanya peraturan ini adalah untuk menghilangkan secara bertahap keberadaaan dari ponsel ilegal di Indonesia. Dari adanya kebijakan tersebut maka ponsel di Indonesia yang IMEI-nya tidak terdaftar maka statusnya akan diblokir.

Ponsel yang tidak memiliki IMEI resmi dan tidak terdaftar di Kemenperin, maka tidak akan bisa difungsikan di tanah air sejak diberlakukannya kebijakan tersebut. Hp yang diblokir tersebut hanya bisa difungsikan pada fitur multimedia bawaan ponsel yang tidak memerlukan jaringan telepon maupun internet, seperti menu Kamera dan Game Offline bawaan ponsel.

Anda hanya baru bisa menggunakan ponsel tersebut di negara yang tidak menerapkan aturan IMEI.

Tanda bahwa ponsel atau tablet yang IMEI-nya terblokir adalah tidak adanya stasus sinyal di ponsel, tidak bisa digunakan untuk kirim SMS, tidak bisa digunakan untuk menelepon dan menerima panggilan, serta tidak bisa digunakan untuk akses internet.

Oleh karena itu, silakan Anda periksa terlebih dahulu ponsel yang akan dibeli status IMEI-nya apakah terdaftar di Kemenperin atau tidak dengan menggunakan cara nomor 3 di atas.

Sekian, pembahasan mengenai cara cek IMEI ponsel mulai dari panggilan telepon, cek di pengaturan hp, hingga cek statusnya secara online menggunakan situs dari Kemenperin. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda!

***

Sumber Foto: Pixabay @StockSnap